Di lingkungan rumah sakit yang tenang, dua prosedur medis ini sangat sering dilakukan dan dibicarakan. Namun bagi beberapa orang yang kesulitan, sangat mungkin keduanya disalahpahami. Saling ditukar tempat atau bahkan dianggap sama. Padahal mereka berasal dari dua bagian tubuh yang nyata-nyata berbeda. Satu dari sumsum tulang, dan satu dari sistem saraf pusat.
Dalam Bahasa Indonesia, Bone marrow dikenal sebagai sumsum tulang dan Spinal cord dikenal sebagai sumsum tulang belakang. Sumsum yang membingungkan. Dan dari situlah kebingungan bermula. Padahal, meski keduanya bernama “sumsum”, sumsum tulang dan sumsum tulang belakang adalah dua entitas yang sangat berbeda, baik berdasarkan lokasi, fungsi, maupun sistem yang menaunginya. Satu berada di dalam tulang, yang lain berada di dalam kanal tulang belakang. Satu terlibat dalam hematologi, satu lagi dalam neurologi.
Sumsum tulang adalah jaringan lunak seperti spons yang berada di dalam rongga tulang, terutama tulang panjang seperti tulang paha dan tulang panggul. Tempat ini adalah pabrik sel, tempat sel-sel darah merah, darah putih, dan trombosit diproduksi. Jika ada kelainan darah, seperti leukemia atau anemia berat, dokter akan mengambil sampel dari sinilah, melalui prosedur bone marrow puncture (BMP).
Di sisi lain, sumsum tulang belakang adalah bagian dari sistem saraf pusat, yang memanjang dari otak dan dilindungi oleh ruas-ruas tulang belakang. Ia bertugas mengirimkan sinyal antara otak dan seluruh tubuh. Jika seseorang mengalami gejala neurologis seperti kejang, kaku kuduk, atau kesadaran menurun, dokter mungkin akan melakukan lumbar puncture (LP) untuk mengambil cairan serebrospinal (CSF) yang melingkupi sumsum tulang belakang, bukan jaringan sumsumnya.
Mengetahui perbedaan ini bukan sekadar soal terminologi, tapi juga kunci untuk memberi penanganan yang tepat. Sebab salah memahami makna “sumsum” bisa berarti salah prosedur, salah diagnosis. Dalam dunia medis, setiap kata bisa berarti hidup atau mati.
Bone Marrow Puncture (BMP) merupakan prosedur diagnostik yang dilakukan untuk memperoleh sampel sumsum tulang, yang umumnya diambil dari tulang sternum atau krista iliaka posterior. Prosedur ini bertujuan untuk mengevaluasi aktivitas hematopoiesis serta mendeteksi kelainan pada produksi dan morfologi sel-sel darah. BMP memiliki peran penting dalam penegakan diagnosis berbagai penyakit hematologis, seperti leukemia, anemia aplastik, mielodisplasia, dan gangguan sumsum tulang lainnya. Melalui pemeriksaan ini, dapat diperoleh informasi yang mendalam mengenai kondisi mikroskopis dan sitologis sumsum tulang pasien.
Lumbar Puncture (LP) atau punksi lumbal, adalah prosedur invasif yang bertujuan untuk mengakses cairan serebrospinal (CSF) melalui penyisipan jarum spinal di ruang subaraknoid, biasanya antara vertebra lumbalis L3–L4 atau L4–L5. Prosedur ini digunakan untuk membantu diagnosis penyakit-penyakit sistem saraf pusat seperti meningitis, ensefalitis, perdarahan subaraknoid, maupun kondisi demielinasi dan neoplasma intrakranial. Selain sebagai prosedur diagnostik, LP juga dapat digunakan untuk keperluan terapeutik, seperti pemberian intratekal obat kemoterapi atau anestesi spinal. LP juga memegang peranan sentral dalam evaluasi klinis gangguan neurologis, terutama yang melibatkan proses infeksi, inflamasi, atau neoplastik pada sistem saraf pusat.
Namun, karena sama-sama memakai kata “puncture”, orang kadang tertukar. Padahal BMP dan LP adalah dua prosedur yang berbeda. Memahami perbedaan keduanya bukan hanya soal definisi, tapi juga tentang menghargai cara kerja tubuh manusia yang luar biasa. Satu berbicara tentang darah, satu lagi tentang otak. Satu menggunakan jarum besar untuk menembus tulang, satu menggunakan jarum halus untuk menyentuh ruang sekitar medulla spinalis. Meski demikian, tujuan mereka sama mulianya, yakni mencari tahu, menyembuhkan, menyelamatkan.
Soo gaess, bila suatu hari nanti di tengah bimbingan klinik, kalian mendengar kata sumsum. Pastikan dengan benar itu sumsum yang mana. Sumsum tulang atau sumsum tulang belakang??? Karena BMP tidak diperoleh dari L3-4 atau L4-5. Okayy…
